blognyo wong kito

Senin, 16 Januari 2012

jatuhnya satelit phobos grunt

sebagian serpihan dari satelit buatan Rusia telah jatuh beberapa jam yang lalu di Samudera Pasifik. Sejumlah serpihan satelit Phobos Grunt telah jatuh di Samudera Pasifik tepatnya berada pada 1250 kilometer sebelah Barat pantai pulau Wellington dekat perairan Chilie.
Phobos Grunt diperkirakan akan hancur hingga menjadi serpihan-serpihan kecil sebelum

memasiki bumi karena terjadinya gesekan dengan atmosfir. Serpihan itu jatuh kelaut pada hari Minggu (15/1) waktu setempat. Selanjutnya, Badan Antariksa Rusia memperkirakan, hari Selasa (17/1) besok puluhan serpihan lainnya dengan berat masing-masing sekitar 200 kilogram segera menghantam bumi.
Lokasi jatuhnya serpihan-serpihan itu diperkirakan berada diperairan antara Brazil dan Afrika Barat. Serpihan-serpihan itu berasal dari satelit Phobos Grunt milik Rusia. Pesawat dengan berat total 13,2 ton itu diluncurkan 9 November 2011 lalu yang direncanakan akan mendarat di planet Mars pada tahun 2014.
Sayangnya misi itu gagal mengeluarkan satelit dari orbit bumi. Untuk masayarakat Indonesia khususnya pembaca Radar Pos tidak perlu khawatir, karena Badan Pengendali Misi Antariksa Rusia tidak menyebutkan nama Indonesi kedalam daftar negara yang terjatuhi serpihan satelit miliknya seperti yang dikutip dalam pemberitaan BBC.